Tips Konsisten Menulis Ala Newbie


Assalamu'alaikum wr wb 

Apa kabar pembaca blog ibunarafdan? Semoga senantiasa tercurah dengan nikmat sehat wal'afiat yaa..aamiin

Hari Kamis, 26 Juli 2018, Kelas Belajar (KeJar) Menulis IP Tangsel mengadakan Kulwhap mengenai “Bagaimana Menjadi Ibu Produktif Dengan TULISAN" dengan narasumber Teh Indari Mastuti, seorang penulis sekaligus pebisnis yang sudah menerbitkan 65 buku karya sendiri.. Masya Allah.

Poin terpenting yang saya tangkap adalah KONSISTEN.

Menurut KBBI Daring, pengertian konsisten adalah “tetap atau tidak berubah-ubah"

Duh kata-kata tersebut menjadi self plak bagi diri sendiri. Saya memang suka menulis, tapi masih jauh dari sebuah ritme konsistensi menulis. Jika memang meniatkan diri menjadi seorang penulis profesional, maka konsistensi yang harus dilatih terlebih dahulu.

Dalam rangka mewujudkan konsisten dalam menulis, maka saya membuat beberapa langkah bagi diri sendiri, yaitu:

1Mengikuti Challenge atau lomba menulis.
Ini adalah pendorong bagi diri sendiri, mau tidak mau, suka tidak suka, saya akan berusaha untuk terus menulis karena ada deadline yang harus terpenuhi.

Walaupun saya seorang pemula dalam dunia menulis, saya berusaha untuk tidak malu dan PD pada hasil karya sendiri (yaa, meski masih jauh dari sempurna hehe). 

Saya punya cerita sendiri mengenai proses “malu” ini. 

Awal-awal menulis di blog, saat membuat judul, saya membuat judul yang sangat biasa dan jika dibaca orang tidak akan menarik untuk membaca lebih lanjut. Hal itu dilakukan karena saya tidak memiliki sebuah gelar tertentu, semacam minder detected hehe, jadi murni hanya pengalaman pribadi. 

Setelah mengikuti sebuah kulwhap di grup Writing Challenge IIP, saya mencoba yakin dengan tulisan saya sendiri. Kalimat yang selalu teringat adalah “Jika kita yakin tulisan kita bermanfaat jika dibaca orang lain, maka jangan pernah ragu dan nggak PD".

Sejak saat itu, saya termotivasi untuk mengikuti Challenge menulis agar kemampuan menulis menjadi terasah dan lebih baik lagi.

2. Membuat Target
Saat mengerjakan NNW 8 dan 9 program matrikulasi IIP Batch 5 kemarin, saya menuliskan target yang ingin diraih dalam dunia menulis.

Target yang saya buat dengan starting year 2018 adalah:

  1. Target jangka pendek 0-5 tahun adalah memiliki buku antologi 
  2. Target menengah 5 - 10 tahun adalah memiliki buku solo
  3. Target jangka panjang > 10 tahun adalah memiliki penerbitan sendiri dan menjadi seorang trainer yang mencetak jutaan penulis perempuan yang berkarya.


Target jangka panjang ini baru saya buat, terinspirasi dari perjalanan teh Indari dalam dunia kepenulisan selama 20 tahun, dan memiliki prestasi yang wow banget.

3. Mau Mencoba Hal Baru
Sebagai penulis pemula, saya belum tahu benar mana yang lebih saya sukai dan ingin fokus di dalamnya, oleh karena itu, saya beranikan diri mencoba berbagai jenis genre tulisan. Artikel yang ditulis berdasarkan pengalaman keseharian atau topik yang menarik, fiksi, hingga cerita anak hehe. 

Kelemahan menggunakan metode tersebut yang saya rasakan adalah, saat fokus pada suatu genre, lainnya jadi mandeg. 

Seperti saat saya mengikuti Challenge 30 hari membuat cerita anak, saya fokus belajar di situ, menggali ide dan tema yang menarik lalu menuangkannya dalam tulisan. Tapi blog artikel saya jadi tidak tercolek sama sekali (baru hari ini mulai dilirik dengan menulis artikel ini hehe).

Walaupun ada kelemahan, kelebihan dari metode ini adalah saya dapat belajar hal baru, mengembangkan sayap ke ranah cerita anak, dan poin plus nya adalah jadi banyak bahan cerita untuk Rafdan.

Kalau dulu, sesi cerita kami menggunakan buku, sekarang tinggal cari ide lalu improvisasi, bahkan terkadang Rafdan suka request minta dibuatkan cerita tertentu. 

Seperti semalam Rafdan minta diceritakan tentang pus belang, kucing liar yang suka main kerumah. Rafdan juga banyak menambahkan jalan ceritanya, sehingga melatihnya berimajinasi dan memperbanyak perbendaharaan kata. Jadi tidak hanya saya yang belajar bercerita, Rafdan pun juga belajar mendongeng 😆.

4. Bergabung Dalam Grup Menulis
Ini jelas membawa pengaruh bagus ya, jadi saat malas mendera, melihat anggota lain semangat, kita jadi terpacu semangatnya. Menulis berjama'ah, belajar bareng, berkarya bersama 😊.

Jadi...yuk kita belajar menulis, karena menulis itu menyenangkan 😊

Semoga curahan hati seorang (calon) penulis newbie ini bisa bermanfaat bagi pembaca yang ingin terjun ke dunia bercerita dan berbagi.

#KejarMenulisIPTangsel
#KulwapTehIndari

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengurus Roya Sendiri

Alternatif Kuliner Sekitaran Jombang - Pondok Aren

NHW Pra Bunda Sayang #Adab Menuntut Ilmu dan Code of Conduct