Sebuah Kisah
"Maaf Bu, kami tidak menerima karyawan baru" "Huft", ini sudah kesekian kalinya..tak terhitung berapa banyaknya penolakan yang dihadapi.. dengan langkah gontai ia berjalan keluar. Siti duduk termenung di depan pabrik sepatu yang baru saja didatangi untuk mencari pekerjaan.. lagi-lagi ia harus menerima sebuah kata "maaf, disini tidak ada lowongan". Tanpa terasa bulir bening menetes di sela matanya.. ah, ia menangis, teringat wajah ketiga buah hatinya dirumah. Andai saja suaminya masih ada, ia mungkin tidak perlu seperti ini..bersusah payah mencari kerja demi menghidupi ketiga buah hatinya. Dadanya semakin sesak mengingat kilatan peristiwa dalam hidupnya, saat terakhir suaminya berpulang "Bu, maafin bapak ya, udah banyak ngerepotin ibu, sekarang bapak mau pergi, titip anak-anak ya Bu" lalu setelahnya Jarwo suaminya menutup mata, meninggalkan dunia..meninggalkan Siti dan ketiga anaknya sendirian di dunia. Jarwo suaminya memang sudah lama